Depok, Minggu (28/10) - Gerakan Fajar Nusantara (GAFATAR) menggelar acara akbar yang bertemakan Apresiasi Seni Bhineka Tunggal Ika dalam rangka memperingati hari Sumpah Pemuda yang diadakan di fakultas FIB UI gedung 9 . Dalam acara yang besar ini terlihat Mahful Muis Tumanurung selaku ketua umum GAFATAR dan perwakilan- perwakilan lain dari sekolah - sekolah, Orkemas- orkemas, dan satuan Militer yang ada di Depok.

Acara yang berisi tentang drama dan pagelaran- pagelaran seni lainnya seperti tari- tarian dan pagelaran gamelan ini menceritakan tentang perjalanan bangsa Nusantara ini dari jaman dahulu yang penuh dengan ketentraman hingga datangnya para penjajah sehinga semua ketentraman yang ada di Nusantara terbelenggu oleh para penjajahan.

“Semua yang ditampilkan dalam pagelaran ini adalah apa yang sedang terjadi saat ini. Kita sadar bahwa Tepo Seliro sudah berkurang, maka kita harus membangkitkan semangat itu kembali. Bagi pelajar, saat ini kita sedang perang model. Namun secara umum kita sedang perang Ekonomi, sehingga semua hal yang ada adalah hasil import. Kita sudah kehilangan jati diri. Kedepan kita harus bergotong royong membangun negeri ini. Kita harus berdiri tegak. Dengan sumpah pemuda ini, kita harus merevisi semangat kita. Karena perjuangan kita tidak hanya untuk hari ini saja, tetapi untuk seribu tahun mendatang”, ucap Letkol. M. Zamroni selaku perwakilan Dandim 0508 dalam pidatonya.

Kegiatan yang dihadiri oleh perwakilan orkemas dan sekolah yang ada dikota Depok ini selain sebagai pagelaran apresiasi seni juga sebagai media untuk mendeklarasikan kegiatan anti tawuran dan kekerasan kepada sesama yang dipimpin langsung oleh Letkol M. Zamroni dan Mahful Muis selaku ketua umum Gafatar. (REN / RR)
Comments
1 Comments

1 komentar:

 
Top